Ini tentang Renjana. Yang selalu memanggil, bahkan saat berulang kali tak menghiraukan. Ini tentang Renjana Yang hadir menyapa, ketika haru mulai meraba Ini tentang Renjana Yang terkadang meruntuhkan, namun juga membangkitkan Ini tentang Renjana. Yang tidak pernah tahu kapan ia datang. Mungkin datang terlalu cepat, atau harus lebih bersabar lagi. Namun bisa saja, tidak akan pernah datang. Ini tentang Renjana. Yang berkali-kali menyelamatkan hidup seseorang. Bahkan sebelum ia mendapatkan nyawa. Ini untuk Renjana. Bagian dari asaku.
Hai~ Kali ini gue mau nyeritain tentang Komunitas Blogger Indonesia 'Kancut Keblenger' yang di mana gue adalah salah satu anggotanya diundang untuk nonton bareng Indonesia Lawak Klub secara LIVE! Ya~~ jadi kita-kita nonton langsung di lokasi shootingnya~ Jadi di antara banyak tweet-tweet nggak jelas di timeline gue, terseliplah tweet kak Vina (founder Kancut Keblenger) yang ngajakin buat ikutan shooting ILK Trans 7. Karena gue suka nonton acara komedi tersebut dan nggak punya kerjaan juga pas liburan, gue pun bilang kalo gue fix ikut. Setelah itu, gue bingung mau ke tempat shooting sama siapa -___- Gue langsung tanya kak Ayu (teman di KK Reg Bekasi), ternyata dia jadi panitia pengawas pemilu. Gue berpikir untuk pergi sendiri. Beberapa saat kemudian gue ngajak Kak Eka. Untungnya Kak Eka mau. Dan Ayahnya bersedia untuk ngasih tumpangan ke gue. Sip lah.
Hallo semua! Yeay~ akhirnya ngeblog lagi. Dan akhirnya gue dapet bahan buat dijadiin postingan Hahah~~ Kalian semua tau kan peristiwa Mei 1998? Hah nggak tau? Lupa? Tau lah.. tau ya, biar cepet :v Emang ada apa sih saat Mei 1998 itu? Pada bulan Mei 1998, terjadi kerusuhan pada tanggal 13-15 Mei 1998 yang berkaitan dengan sosial politik yang merupakan akumulasi dari rangkaian tindakan kekerasan yang terjadi sebelumnya seperti Pemilu 1997, penculikan sejumlah aktivis, krisis ekonomi, Sidang Umum MPR-RI 1998, unjuk rasa mahasiswa yang terjadi secara terus menerus, serta tewasnya 4 mahasiswa Universitas Trisakti. Kerusuhan tersebut bukan hanya terjadi di Jakarta, tetapi juga terjadi di beberapa kota lainnya seperti Solo, Medan, Surabaya, serta Palembang. Nah, bisa dibayangin nggak sih, gimana rusuhnya Indonesia saat itu? Hmm yang bisa gue bayangin sih pasti rusuh banget. Bahkan kata almarhumah nenek gue, minimarket di dekat rumah gue juga sempat dijarah barang-barangnya
Super sekali dukungan ini :)
ReplyDeleteiya, terima kasih ya :)
DeleteKenapa nggak tetep bertahan? :')
ReplyDeleteSudah mencoba. Tapi sayangnya gagal. :')
Deleteawwww.... itu dukungan yg kadang bisa bikin nyesek. :')
ReplyDeletehaha emang nyesek banget :') tapi harus bisa menyikapinya dengan bijak hehe
DeleteAh!! Demi apa, itu agak perlu perjuangan dan niat yang kuat!
ReplyDeletedan hati yang kuat tentunya :"
Deletedukungan yang bikin nyesek,tapi jika sudah sulit untuk di pertahankan ya ada baiknya di lepaskan saja :)
ReplyDelete